Indonesia diketahui memiliki dua musim, yakni kemarau dan hujan. Sedangkan, negara lain ada yang memiliki empat musim, panas, gugur, dingin, dan semi. Perbedaan musim ini terjadi akibat adanya perbedaan letak astronomi dan geografi.
Letak Geografis Indonesia
Letak geografis ditentukan berdasarkan posisi nyata dibanding posisi daerah lain. Indonesia terletak diantara Benua Asia dan Benua Australia, serta Samudera Hindia dan Samudera Pasifik. Posisi Indonesia sangat setrategis dan penting dalam kaitannya dengan perekonomian. Indonesia berada persimpangan lalu lintas dunia.Letak geografis merupakan salah satu determinan yang menentukan masa depan dari suatu negara dalam melakukan hubungan internasional. Meski untuk sementara waktu diacuhkan, kondisi geografis suatu negara sangat menentukan peristiwa-peristiwa yang memiliki pengaruh secara global. Robert Kaplan menuturkan bahwa geografi secara luas akan menjadi determinan yang mempengaruhi berbagai peristiwa lebih dari pada yang pernah terjadi sebelumnya.
Letak Geologis Indonesia
Letak geologis adalah letak suatu wilayah melihat keadaan geologinya. Berdasarkan keadaan geologinya, kepulauan di Indonesia dapat dikategorikan menjadi 3 daerah, yaitu :
1. Daerah dangkalan Sunda
2. Daerah dangkalan Sahul
3. Daerah antara dangkalan Sunda dan dangkalan Sahul
Indonesia bagian barat merupakan bagian dari Benua Asia, Indonesia bagian timur merupakan bagian dari Benua Australia, sedangkan Indonesia bagian tengah merupakan peralihan yang disebut daerah Wallace. Dilihat dari segi jalur pegunungan yang ada, kepulauan Indonesia terletak di antara dua rangkaian pegunungan muda. Pegunungan di Indonesia bagian barat merupakan bagian dari rangkaian pegunungan Sirkum Mediterania, sedangkan pegunungan Indonesia bagian timur merupakan bagian dari rangkaian pegunungan Sirkum Pasifik.
Akibat dari letak geologis Indonesia tersebut adalah:
1. Kepulauan Indonesia memiliki banyak gunung api yang aktif.
2. Laut di bagian Indonesia barat dan lndonesia timur dangkal, di Indonesia tengah lautnya dalam.
3. Indonesia menyimpan banyak barang tambang mineral
4. Wilayah Indonesta termasuk daerah yang labil dan sering mengalami gempa bumi tektonik dan vulkanik
5. Pegunungan di Indonesia merupakan rangkaian pegunungan muda Sirkum Mediterania dan Sirkum Pasifik
Letak Geoglogis Indonesia
Geologis sendiri adalah letak suatu wilayah melihat keadaan geologi atau jenis bebatuannya. Di Indonesia sendiri, letak geologi dibagi menjadi tiga daerah, yakni daerah dangkalan Sunda, dangkalan Sahul, dan dangkalan Sunda dan dangkalan Sahul.
Selanjutnya, Indonesia terletak di antara dua rangkaian pegunungan muda, yakni di bagian Barat ada Sirkum Mediterania dan bagian Timur ada Sirkum Pasifik. Akibat adanya letak geologis ini, Indonesia memiliki banyak pegunungan api yang aktif.
Kemudian, tanah Indonesia juga menyimpan banyak barang tambang mineral. Serta, wilayah Indonesia menjadi daerah yang sering mengalami gempa bumi tektonik dan vulkanik.
Dampak Letak Astronomi Indonesia
Akibat adanya letak astronomi, ada beberapa dampak atau pengaruh yang ditimbulkan, misalnya iklim tropis Indonesia. Pasalnya, wilayah Indonesia dilalui oleh garis khatulistiwa.
Dengan berada di garis tersebut, Indonesia memiliki suhu udara, curah hujan, kelembaban yang rata-rata tinggi, serta terjadinya hujan zenithal. Kemudian, iklim tropis menyebabkan adanya keanekaragaman flora dan fauna di beberapa wilayah.
Selain itu, dampak lainnya adanya perbedaan waktu menjadi tiga daerah, yakni Waktu Indonesia bagian Barat (WIB), Waktu Indonesia bagian Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia bagian Timur (WIT).
Keuntungan Letak Geografis Indonesia
Dari letak geografis Indonesia sebenarnya memiliki keuntungan menjadi tempat persinggahan lalu lintas perdagangan internasional, baik darat, laut, dan udara. Dengan memanfaatkan lokasi ini, Indonesia seharusnya bisa memiliki keuntungan di bidang Ekonomi.
No comments:
Post a Comment